Rabu, 23 November 2011

Apalah Arti Cinta?

Akhir-akhir ini jadi sering mengambil tema cinta-cintaan. Berarti kan yang nulis ngetik blog ini lagi kasmaran, dan berarti juga yang nulis ngetik lagi galau-galaunya. Tapi aku nggak akan bahas siapa lelaki beruntung yang aku suka haha, mungkin semua juga sudah tau. Banyak paparazzi di sekolah yang suka gosip dan arisan ala SILET. So aku disini cuma membahas tentang gejala-gejala cinta beserta dampak negatif dan positif, serta cara menanggulanginya (maaf, efek abis belajar Biologi tentang penyakit tubuh). Ya pokoknya aku cuma bahas tentang hal-hal seputar orang jatuh cinta. Meskipun dari pembaca sendiri ada yang udah tau, nggak apa-apa tetep lanjutin bacanya aja ya, sekalian menyakitkan mata dengan tulisan ini :D

Jadi cinta itu 'kentut'. Kenapa kentut? karena cinta tidak terlihat namun bisa dirasakan. Cinta nggak bisa dipegang, sama kayak kentut kan. Cinta nggak berwarna, sama kayak kentut meskipun di TV biasanya diibaratkan jadi warna hijau. Ya mungkin sutradaranya itu abis makan rumput kali trus dia kentut jadi imajinasinya keluar warna rumput ijo, maka jadilah kentut warna hijau. Tapi sebenarnya kan emang nggak berwarna, transparan sama kayak cinta. Cinta juga bau, sama kayak kentut. Liat aja, orang yang sekali kentut pasti baunya bikin sawah sebelah rumah langsung tandus. Sama kayak cinta, sekali tercium oleh beberapa orang aja, langsung nyebar. Nah, disini lah bedanya kentut sama cinta! Kalo kentut bikin tandus, cinta lain lagi. Tenang aja, aku nggak lagi mau ngetik semakin tandus kok, malah mau ngetik semakin subur dan makmur. Faktanya, cewek yang lagi suka sama seorang cowok, kalo gosip tentang dirinya lagi deket sama cowok itu menyebar, dia malah seneng. Bukan berarti aku juga seneng loh ya, maksudnya disini cewek itu suka dipuji, apalagi dibilangin deket sama cowok yang dia suka, kepalanya harus diikat pake tali biar nggak tambah besar. Itu adalah pemikiran cewek yang suka sensasi, jadi dia akan melakukan apapun supaya gosip itu nyebar terus akhirnya dia jadian deh sama cowok itu. Meskipun kelihatannya gampang banget, tapi hal itu beresiko tinggi. Resikonya adalah gampang putus. Karena apa? Karena gosipnya udah habis, udah expired. Jadi hubungannya juga expired deh haha. Nggak bagus juga punya hubungan tapi awalnya gitu. Lebih baik jadian secara alami daripada jadian karena sensasi.

Minggu, 06 November 2011

That Love Not Mine

Entah angin apa yang membuatku seperti ini. Saat menatap matanya, melihat senyumnya, didekatnya, semua terasa lain. Terasa nyaman, pikirku. Sempat terpikir, kenapa kau tak datang lebih awal dihidupku? Kenapa kau tidak datang lebih awal untuk mengisi hari-hariku? Padahal kita begitu dekat, saking dekatnya sampai tanganku bisa memegang tanganmu meskipun hanya sebatas teman. Kenapa dulu, saat pertama jumpa, aku menjadi miliknya sehingga kau tidak ada kesempatan lebih mengenalku. Kenapa Tuhan mengirimkan cinta ini terlambat saat kau telah memilih yang lain. Cinta memang tidak harus memiliki, tapi cinta selalu ingin memiliki. Itu tidak munafik, semua orang bisa berkata cinta tidak harus memiliki tapi hati mereka perih karena menahan untuk bisa memiliki. Aku sudah lelah menahan itu semua, tapi Tuhan selalu menuntutku melakukannya.